Pada hari Kamis, 20 Juli 2023 Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengadakan kegiatan ” Edukasi Keuangan kepada Masyarakat” di Gedung Penggerak PKK Kab. Pinrang. Kegiatan tersebut diikuti oleh beberapa perguruan tinggi di kabupaten Pinrang serta beberapa UMKM.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong peningkatan literasi dan inklusi keuangan di berbagai daerah dengan menggandeng berbagai pemangku kepentingan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
“Sulawesi Selatan itu dikenal sebagai kota para Saudagar, itu yang menandakan inklusi keuangannya lebih cepat dibanding literasinya. Maka tinggal memang penguatan literasi, sejalan bersama OJK bagaimana memberikan pengetahuan jasa keuangan yang benar,” kata Bapak Kepala Bidang EPK – OJK selaku Pemateri.
Berdasarkan hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) pada tahun 2022, menunjukkan bahwa indeks literasi keuangan di Sulawesi Selatan sebesar 36,88 persen dan Sulawesi Barat sebesar 46,49 persen (Nasional: 49,66 persen) serta indeks inklusi keuangan di Sulawesi Selatan telah mencapai 88,57 persen dan Sulawesi Barat masih sebesar 70,39 persen (Nasional: 85,10 persen).
Sementara itu, khusus indeks literasi keuangan di Sulawesi Selatan berdasarkan kategori perkotaan dan pedesaan hasil survei pada tahun 2019, menunjukkan indeks literasi keuangan di perkotaan sebesar 38,54 persen jauh lebih tinggi dibandingkan di pedesaan yang baru mencapai 26,32 persen.
Perguruan tinggi selalu memiliki peran dalam meningkatkan literasi masyarakat baik dalam kegiatan Pengajaran, Penelitian, serta Pengabdian kepada Masyarakat. Oleh karena itu STKIP Darud Da’wah wal Irsyad Pinrang menyambut baik dan terbuka terhadap berbagai kerjasama yang akan dilaksanakan kedepannya.